Cerita itu
Cerita setahun lalu,
Kau bilang hanya prolog
Cerita itu
Cerita semasa bukit bintang berdendang mesra
Kau bilang masih ribuan sekuelnya
Nanti saja di penghujung jalan
Alihmu menyakinkan
Namun rotase bumi berkehendak lain
Kau menghilang tanpa jejak
Perlahan, mengubur tiap kesemuan
Bahkan angin pun tak berhasil mengintip senyummu
Salahkah jika bola mataku terus mencari?
Entah…
Satu jujurmu yang tak terlupa
Aku tak punya alasan tuk membunuh rasa sayangku padamu
Masihkah kau ingat itu?
hmmm,bagus puisinya, izin posting buat Dua net ya Mai
http://alhikmahdua.net/dimana-angin/
Monggo, mas fajar.. dengan senang hati. asal cantumin sumber ya. :)