Mereka memang tak sedarah denganku
Pun tak ada tali plasenta terhubung dengan pusar ini
Mereka tak ubahnya pegawai bank, supir taxi, atau rekan kantor
Boleh kusebut kasar, mereka bukan siapa-siapa
Tapi alam mengirim keadaan tak terduga
Keadaan yang kadang menyiksa kadang pula menawari sesungging senyum
Keadaan yang sempat merapuhkan juga menguatkan
Keadaan yang memaksa diri ini berdiri di persimpangan
Alam merekatkan
Kian rekat
Kian dekat
Bak magnet terpancing besi berani; lekat
Kini tak pantas lagi kusebut mereka orang lain
Tak sanggup lagi menganggap mereka orang lain
Tak mampu lagi berlaku dihadap mereka, seperti orang lain
Mereka telah melekat disini, di bilik hati
Mereka telah menyatu disini, di palung kalbu
Mereka adalah saudara
Mereka adalah keluarga
Mereka bagian dari belahan jiwa
Mereka, dipersatukan oleh ketulusan di bumi perjuangan
Bumi masa lalu, bumi masa depan
Bumi cinta, bumi harapan
Leave a Reply